KELOMPOK I
ANANDA FAJRIANTO 12192421
ANDRIAN 12192227
HAFLAN ABDUL RAJAK 12191234
VENANSIUS R DARMA 12190564
MUHAMMAD RIZKY CAHYADI 12190665
YOGIE YOHANDI 12180937
RESUME
TOPOLOGI JARINGAN
Pengertian topologi jaringan komputer adalah metode atau cara yang di gunakan agar dapat menghubungkan satu Computer dengan computer lainnya.
Struktur atau jaringan yang di gunakan untuk menghubungkan antara computer dengan menggunakan kabel Ataupun tanpa kabel(nirkabel).
Ada beberapa macam topologi pada suatu jaringan computer yang di gunakan sesuai dengan skala jaringan,tujuan
Biaya dan penggunanya.beberapa macam topologi pada suatu jaringan computer.
Ada topologi ring,topologi bus,topologi star,topologi mesh dan topologi tree.
1. Topologi Ring
Pada topologi ring setiap
komputer di hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi
ke komputer pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi
ini berkomunikasi menggunakan data token untuk mengontrol hak akses komputer
untuk menerima data, misalnya komputer 1 akan mengirim file ke komputer 4, maka
data akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh komputer 4, jadi
sebuah komputer akan melanjutkan pengiriman data jika yang dituju bukan IP
Address dia.
Keuntungan Topologi Ring
- Data mengalir dalam satu arah sehingga terjadinya collision dapat dihindarkan.
- Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan dari server.
- Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat, karena data dapat bergerak kekiri atau kekanan.
- Waktu untuk mengakses data lebih optimal.
Kekurangan Topologi Ring
- Apabila ada satu komputer dalam ring yang gagal berfungsi, maka akan mempengaruhi
- keseluruhan jaringan.
- Menambah atau mengurangi computer akan mengacaukan jaringan.
- Sulit untuk melakukan konfigurasi ulang.
2. Topologi Bus
Node – node dihubungkan
secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup dengan
terminator.Sangat sederhana dalam instalasiSangat ekonomis dalam biaya.Paket‐paket
data saling bersimpangan pada suatu kabelTidak diperlukan hub, yang banyak diperlukan
adalah Tconnector pada setiap ethernet card.Problem yang sering terjadi
adalah jika salah satu node rusak, maka jaringan keseluruhan dapat down,
sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
Kelebihan Topologi Bus
- Topologi yang sederhana
- Kabel yang digunakan sedikit untuk menghubungkan komputer‐komputer atau peralatan‐peralatan yang lain
- Biayanya lebih murah dibandingkan dengan susunan pengkabelan yang lain.
- Cukup mudah apabila kita ingin memperluas jaringan pada topologi bus.
Kekurangan Topologi Bus
- Traffic (lalu lintas) yang padat akan sangat memperlambat bus.
- Setiap barrel connector yang digunakan sebagai penghubung memperlemah sinyal elektrik yang dikirimkan, dan kebanyakan akan menghalangi sinyal untuk dapat diterima dengan benar.
- Sangat sulit untuk melakukan troubleshoot pada bus.
- Lebih lambat dibandingkan dengan topologi yang lain.
3. Topologi Star
Setiap node berkomunikasi langsung
dengan konsentrator (HUB)
Bila setiap paket data yang masuk ke
consentrator (HUB) kemudian di broadcast keseluruhnode yang terhubung
sangat banyak (misalnya memakai hub 32 port), maka kinerja jaringan akan
semakin turun.Sangat mudah dikembangkanJika salah satu ethernet card rusak,
atau salah satu kabel pada terminal putus, maka keseluruhhan jaringan
masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan
keseluruhan tersebut.Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.
Kelebihan Topologi Star
- Cukup mudah untuk mengubah dan menambah komputer ke dalam jaringan yang menggunakan topologi star tanpa mengganggu aktvitas jaringan yang sedang berlangsung.
- Apabila satu komputer yang mengalami kerusakan dalam jaringan maka computer tersebut tidak akan membuat mati seluruh jaringan star.
- Kita dapat menggunakan beberapa tipe kabel di dalam jaringan yang sama dengan hub yang dapat mengakomodasi tipe kabel yang berbeda.
Kekurangan Topologi Star
- Memiliki satu titik kesalahan, terletak pada hub. Jika hub pusat mengalami kegagalan, maka seluruh jaringan akan gagal untuk beroperasi.
- Membutuhkan lebih banyak kabel karena semua kabel jaringan harus ditarik ke satu central point, jadi lebih banyak membutuhkan lebih banyak kabel daripada topologi jaringan yang lain.
- Jumlah terminal terbatas, tergantung dari port yang ada pada hub.
- Lalulintas data yang padat dapat menyebabkan jaringan bekerja lebih lambat.
4. Topologi Mesh
Topologi mesh memiliki hubungan yang
berlebihan antara peralatan‐peralatan yang ada.
Susunannya pada setiap peralatan yang
ada didalam jaringan saling terhubung satu sama lain.Jika jumlah peralatan
yang terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk
dikendalikan dibandingkan hanya sedikit peralatan saja yang terhubung.
Kelebihan Topology Mesh
Keuntungan utama dari penggunaan topologi mesh adalah fault tolerance.
Terjaminnya kapasitas channel komunikasi, karena memiliki hubungan yang berlebih.
Relatif lebih mudah untuk dilakukan troubleshoot.
Kekurangan Topology Mesh
- Sulitnya pada saat melakukan instalasi dan melakukan konfigurasi ulang saat jumlah komputer dan peralatan‐peralatan yang terhubung semakin meningkat jumlahnya.Biaya yang besar untuk memelihara hubungan yang berlebih.
5. Topology Tree
Kelebihan Topology Tree
- Seperti topologi star perangkat terhubung pada pusat pengendali /HUB.
- Tetapi HUB dibagi menjadi dua,central HUB,dan secondary HUB
- Topologi tree ini memiliki keunggulan lebih mampu menjangkau jarak yang lebih jauh dengan mengaktifkan fungsi Repeater yang dimiliki oleh HUB.
Kekurangan Topology Tree
- Kabel yang digunakan menjadi lebih banyak sehingga diperlukan perencanaan yang matang dalam pengaturannya , termasuk di dalamnya adalah tata letak ruangan.
6. Topology Extended Star
Jika satu kabel sub node terputus maka sub node yang lainnya tidak terganggu, tetapi apabila central node terputus maka semua node disetiap sub node akan terputus
Kelebihan Topology Extended Star
- Jika satu kabel sub node terputus maka sub node yang lainnya tidak terganggu, tetapi apabila central node terputus maka semua node disetiap sub node akan terputus
Kekurangan Topology Extended Star
- Tidak dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node, karena untuk berkomunikasi antara satu node ke node lainnya membutuhkan beberapa kali hops.
7. Topology Hybryd
Topologi Hybrid
Kombinasi dari dua atau lebih topologi yang berbeda untuk membuat topologi hybrid. Ketika topologi dasar yang berbeda yang terhubung satu sama lain, mereka tidak menampilkan karakteristik dari setiap satu topologi tertentu. Ini adalah ketika menjadi topologi hybrid.
Kelebihan
Fleksibilitas
Menambahkan koneksi perangkat lainnya adalah mudah, karena node dan / atau peripheral baru dapat dihubungkan ke topologi dan topologi dapat dihubungkan dengan topologi hybrid kata dengan mudah.
Kekurangan
Pengelolaan sulit
Biaya mahal dibandingkan dengan topologi lainnya
Instalasi dan konfigurasi topologi sulit
8.Topology Peer To Peer
This image has an empty alt attribute; its file name is Topologi-Peer-to-Peer.jpg
Topologi peer to peer merupakan topologi yang sangat dikarenakan hanya menggunakan 2 buah komputer untuk saling terhubung.
Pada topologi ini biasanya menggunakan satu kabel yang menghubungkan antar komputer untuk proses pertukaran data.
Kelebihan Topologi Peer to Peer
Biaya yang dibutuhkan sangat murah.
Masing-masing komputer dapat berperan sebagai client maupun server.
Instalasi jaringan yang cukup mudah.
Kekurangan Topologi Peer to Peer
Keamanan pada topologi jenis ini bisa dibilang sangat rentan.
Sulit dikembangkan.
Sistem keamanan di konfigurasi oleh masing-masing pengguna.Troubleshooting jaringan bisa dibilang rumit.
demikian ulasan mengenai kelebihan dan kelemahan macam mcam topologi pada jaringan , emoga dan bermanfaat sampai berjumpa pada postingan selanjutnya .